IT Aplikasi dan IT Infrastruktur

Sebelumnya saya jelaskan dulu judul di atas yaitu ITĀ  adalah Pegawai atau staff yang pekerjaannya berkecimpung dibidang pembutan ,pemeliharaan dan perancangan Aplikasi ,pokoknya yg ada kaitannya dengan aplikasi dan web seperti Programmer,Web design,Web Administrator dll.Sedangkan IT Infrastruktur disini adalah Staff atau pegawai yang pekerjaannya di bidang infrastruktur seperti Sysadmin,Network admin,IT security,IT PABX dan Telepony dan IT Hardware dan IT Teknikal lainnya.

Mengapa saya ambil judul diatas karena saya adalah bagian dari profesi IT yang saya tulis diatas heheh..

Saya melihat dan merasakan ada gap antara orang aplikasi dan infrastruktur yang mana Mangement melihat sebelah mata staff Infrastrukturnya dan lebih melihat dengan senyum staff aplikasinya padahal keduanya mengemban kerja yang sama pentingnya.

Sebagai contoh pada saat perusahaan berdiri katakanlah startup Company tersebut berdiri ,orang IT full dedicated tuh membangun Server server,membangun server File sharing ,membangunĀ  server database,mensetup email server ,setup web domain,dns dan lain lainnya,membangun semua sistemnya dari workstation hingga Server dan membangun Jaringannya,setup router,ngecrimping pengkabelannya,konfigurasi Router dan switcnya ,bikin Firewallnya,LDPnya sampai desain kelistrikan segala oh ya belum lagi setup telepon dan PABXnya ,kalau perlu bayar bulanan telkom juga yang ngerjain orang infrastruktur,,kayaknya full pekerjaan teknikal disabet sama dia (Suupeeerrr Mannn….).

Kemudian setelah semua Infrastruktur siap baru orang aplikasi membikin aplikasinya tuh,mereka mengcoding ada sistem analisnya,ada beberapa programmernya biasanya lebih banyak programmernya dari pada orang infrastrukturmnya, programmer terlihat nyante duduk di meja kerjanya sambil otak atik script biasanya juga database juga(pada perusahaan skala kecil-sedang posisi |DBA kadang di pegang programmer juga karena databasenya gak terlalu besa.dengan penanpilan yang nyentrik dan tetep bersih programmer ngutak ngatik script sambil ada kopi hitam di mejanya.

Setelah aplikasi selesai di develop ,pekerjaan diberikan kepada IT support(bagian dari IT Infrastruktur) untuk di pasang di server dan di konfigure agar bagaimana caranya dapat di panggil di sisi client yang diberikan Akses,jika aplikasinya harus dipasang di publik ,maka orang IT juga berkwajiban mempublisnya dengan memberikan dns dan sebagainya,udah gitu orang IT Infrastruktur juga harus mikrin securitynya juga agar bagaimana caranya Aplikasi dan server yang ada tidak bisa dijebol Oleh pihak luar atau peretas atau dikenal dengan sebutan Cracker atau akrab dikenal Hacker(klo di indonesia),hal ini berarti seorang IT juga menguasai Ilmunya Hacker,udah menguasai System,Hardware ,Networknya juga dituntut menguasai Securitynya ,biasanya perusahaan skala kecil dan menengah apalagi corenya bukan IT,mereka tidak punya orang IT security secara khusus untuk menjada system dan jaringannya melainkan orang IT Infrastrukturlah yang harus menjaganya biasa disebut dengan Sysadmin.maka kerjaan Sysadmin sangatlah lengkap kecuali ngcoding heheh..lumayan.

Belum lagi masalah ruangan kerja dan meja kerja yang dipakai,biasanya ruang Syadmin cebderung lebih kecil daripada Ruang orang sofware/programmer ,biasanya ruangannya sempit dan kadang dicampur sama Datacenetrnya yang dingin banget dengan Server server dan Kabel jaringannya yang semrawut(berserakan).

Sedang Ruang programmer cenderung lebih besar dan dilengkapi dengan TV LCD yang besar dan AC yang cukup serta ada cemilan yang menemai,tak jarang juga mereka sambil memakai headset mendengarkan Radio atau Mp3 kelihtan asyik memang kalau saya lihat.

Maka dari itu saya berpesan kepada diriku sendiri ,atau kepada para sysadmin yang lain atau orang infrastruktur yang lain,jika engkau benar benar ingin berkecimpung disini maka belajarlah dengan keras dan ambillah jalur spesialis di biadangmu,Misalnya jadi seorang yg expert di Coud Computing atau dunia virtualisasi atau lagi Spesialis Data Center /Storage Networking atau Expert di bidang Networking pada Vendor tertentu CCIE,JNCIE (Cisco,Juniper dll).atau Specialis di Security Computing di Cekpoint(CCSE) Fortingate,Nexus,CHFI,CEH dan lain lain.Kemudian carilah Sertifikat EXpert sebagai pembuktian kita Expert di bidang itu dengan diakui oleh Publik melalui sertifikat tersebut atau jika suka di bidang Sistem Operasi Raihlah RHCE,RHCA atau MCITP,MCSE dll,pokoknya yang penting kita expert atau paham secara mendalam Teknology spesialis kita.
Jangan mau jadi IT srabutan seperti Sysadmin yang harus bekerja seperti Superman yang kadang Management memandang sebelah mata.